JAKARTA - Naif band jarang terlihat di televisi. Band yang berdiri sejak 1995 itu menyangkal disebut tidak laku lagi. Naif tidak tampil di televisi karena belum punya album baru.
Vokalis Naif, David, yang ditemui di Studio Penta, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (15/2/2010), menjelaskan mengapa Naif seolah tak laku lagi.
Kenapa Naif jarang di televisi?
Memang Naif sedang jarang di televisi. Kalau offair tiap minggu jalan terus karena itu masih mata pencaharian. Gue hidup dari ngeband, makanya masih fokus di band dan kita masih recording.
Sekarang Naif indie label, apakah karena indie label makanya jarang di televisi?
Tidak juga. Memang katanya indie label susah, tapi ada juga band indie label yang top di tv. Bukan karena pengaruh indie label juga, tapi memang kita belum mengeluarkan yang baru saja. Ngapain juga promo di tv kalau kita tidak mengeluarkan album baru.
Apa karena sekarang sedang tren Melayu?
Kita juga mengeluarkan lagu mellow kok. Bukan karena itu kita tidak pernah tampil, tapi lebih kepada belum mengeluarkan album baru saja.
Apa bukan karena banyak pesaingnya?
Yah kalau bicara itu kan dari dulu. Zamannya Sheila On 7 booming, kita masih ngetop. Eranya Peterpan ngetop, kita masih ada pasarnya. Jadi tidak harus merasa tersaingi. Buat Naif, musik punya pendengar masing-masing.
Apakah fans ada yang protes, Naif tidak pernah nongol?
Banyak yang tanya, 'Bang kok lama banget kagak buat lagi'. Ternyata membuat album tidak semudah yang dipikirkan. Apalagi kita grup indie label. Kita harus mengumpulkan dana guna promosi dan itu tidak mudah. Kalau promo kita wajib di televisi, cuma kita berusaha mencari banyak penggemar lagi. Bohong aja kalau kita tidak ingin penggemar tambah banyak. Naif ingin punya penggemar yang banyak, tapi balik lagi kita serahkan sama telinga pasar yang susah diprediksi. Karena mereka sedang suka lagu yang tren, kita tidak bisa memaksakan.
Untuk mengobati kangen fansnya, Naif akan merilis album ke-6 bertajuk Planet Cinta. Album yang konsepnya penuh dengan cinta itu akan dirilis Februari ini. (ang)
sumber :
0 comments:
Post a Comment