Menurut Direktur RS Hasan Sadikin Rizal Chaidir, saat tiba di RSHS, Ebet tidak bisa diajak berkomunikasi dan hilang kesadaran.
"Maksud koma di sini, pasien tidak tidak bisa diajak komunikasi dan hilang kesadaran. Saat ini, kami mencoba melakukan penanganan secara maksimal," kata Rizal yang akrab disapa Deis ini, kepada wartawan di RS Hasan Sadikin Bandung, Rabu (17/3/2010).
Ebet sendiri mengalami serangan stroke pada tahun 2001. Setelah itu, kesehatannya sempat membaik hingga ia mendapat serangan stroke kedua pada Agustus 2009 lalu. Menurut Deis, serangan stroke yang dialami Ebet kali ini merupakan ketiga kalinya. "Ebet sudah tiga kali mengalami stroke dan pendarahan di otak kecil," kata Deis.
Terkait penangananan Ebet, kata Deis, pihaknya tidak akan melakukan operasi mengingat usia pasien yang sudah lanjut. Dia mengatakan, dokter hanya akan melakukan tindakan konservatif dengan memberikan asupan obat melalui infus.
"Untuk operasi tidak mungkin dilakukan karena usia pasien yang sudah lanjut. Selain itu, strokenya berulang. Kecil kemungkinan operasi membuahkan hasil," kata Deis.
Lebih jauh Deis mengatakan, obat yang akan diberika bertujuan untuk meringankan stroke dan menjaga daya tahan tubuh pasien. Hingga saat ini, kata dia, kondisi Ebet masih belum sadar. (uky)
sumber :
http://celebrity.okezone.com/read/2010/03/17/33/313357/terserang-stroke-ebet-kadarusman-koma-di-rshs
0 comments:
Post a Comment